Penulis : Ikarowina Tarigan
KONSUMSI garam dalam jumlah besar telah lama dihubungkan dengan peningkatan risiko tekanan darah tinggi. Garam ternyata tidak hanya memicu hipertensi. Sebuah review studi terbaru menyatakan: asupan garam tinggi bisa diartikan peningkatan risiko penyakit kardiovaskular dan stroke.
Review studi yang dipublikasikan online di BMJ ini menyebutkan bahwa perbedaan 5 gram saja dari jumlah ajuran garam harian bisa meningkatkan risiko stroke hingga 23 persen dan risiko penyakit kardiovaskular hingga 17 persen.
Menurut review tersebut, badan kesehatan dunia (WHO) menganjurkan agar orang mengonsumsi hanya 5 gram garam (sekitar 1 sendok teh) garam per hari. Tapi, sebagian besar orang mengonsumsi hingga 10 gram sehari.
Dalam review ini, peneliti menganalisi 13 studi yang melibatkan 170.000 partisipan. Semua studi ini mempelajari hubungan antara garam dan penyakit kardiovaskular serta stroke.
Para peneliti memperkirakan bahwa pengurangan asupan garam sebanyak 5 gram per hari bisa mencegah 1 juta kematian akibat stroke dan hampir 3 juta kematian akibat penyakit jantung, di seluru dunia per tahun. Dan karena sangat sulit mengkur asupan garam, terang peneliti, jumlah pengurangan ini sebaiknya lebih besar lagi. (OL-08)
http://www.mediaindonesia.com/mediahidupsehat/index.php/read/2009/11/11/1881/2/Garam_Berlebih_Ganggu_Jantung
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.