Selasa, 22 Desember 2009

Waspadai Flu Babi

Penulis : Ikarowina Tarigan
FLU babi yang merebak di Meksiko meresahkan warga. Flu ini diduga telah menyebabkan kematian puluhan orang serta diduga menginfeksi hampir 1000 warga lainnya di Meksiko. Ketakutan terinfeksi telah membuat kebaktian-kebaktian di gereja dibatalkan. Pasar-pasar dan restoran juga ikut ditutup.

Tidak hanya di Meksiko, Kanada juga telah mengkonfirmasi bahwa 6 orang warganya, mengidap flu babi. Termasuk beberapa pelajar yang sakit saat mengunjungi Meksiko. Laporan yang sama juga datang dari Amerika Serikat. Setelah melalui pemeriksaan laboratorium, 8 warga Amerika dinyatakan positif terinfeksi flu babi.

Apa sebenarnya flu babi ini? Flu babi merupakan penyakit saluran pernapasan pada babi yang disebabkan oleh virus. Jenis virus ini secara rutin muncul pada babi tetapi biasanya tidak menimbulkan banyak kematian pada
babi itu sendiri.

Bisakah manusia terinfeksi flu babi? Flu babi biasanya tidak menginfeksi manusia. Hanya ada beberapa kasus yang ditemukan pada orang-orang yang melakukan kontak langsung dengan babi."Kami telah meneliti flu babi pada manusia selama beberapa tahun, dan pada sebagian besar kasus, hal ini berasal dari kontak langsung. Kali ini kelihatannya berbeda," ujar Dr. Arnold Monto, a flu expert dari University of Michigan, seperti yang dikutip situs foxnews.

Bisakah menular dari manusia ke manusia? Telah ditemukan beberapa kasus yang menyebar dari manusia ke manusia. Penyebaran ini mungkin terjadi dengan cara yang sama seperti flu biasa, melalui batuk dan bersin dari orang-orang yang terinfeksi.

Apa gejala-gejala flu babi? Gejalanya sama dengan flu pada umumnya. Bisa ditandai dengan demam, batuk, kelelahan, serta kurang selera makan.

Apakah orang yang sakit di Meksiko dan Amerika Serikat disebabkan oleh virus flu babi yang sama?The Centers for Disease Control and Prevention AS menyatakan kalau sampel virus di Meksiko cocok dengan virus yang ditemukan di AS. Virus ini merupakan campuran dari virus pada manusia, virus burung dari Amerika Utara dan virus babi dari Amerika Utara, Eropa dan Asia.

Apakah ada obat untuk melawan flu babi?A U.S. Centers for Disease Control and Prevention, Minggu (26/4) menyatakan bahwa tes vaksin flu biasa pada virus flu babi tidak menunjukkan adanya hubungan menyilang. Artinya, orang yang menggunakan vaksin tersebut tidak akan mendapatkan perlindungan tambahan dari serangan virus tersebut.

Walaupun flu tersebut hingga sekarang belum dilaporkan terjadi di Indonesia, Departemen Kesehatan (Depkes) telah memperketat pengawasan terhadap lalu lintas kedatangan orang luar negeri ke dalam negeri. Langkah ini diambil untuk mencegah masuknya penyebaran virus flu babi yang telah merebak di Meksiko, Amerika Serikat, dan Kanada tersebut.

"Kalau ada orang asing yang demam, petugas harus melakukan isolasi (karantina) terlebih dahulu. Mereka diperbolehkan pergi bila telah ada kepastian penyebab demamnya," tegas Direktur Jenderal Pengendalian Penyakit Menular dan Penyehatan Lingkungan Departemen Kesehatan Tjandra Yoga Adhitama, seperti yang dikutip Media Indonesia.

Tip menghindari flu babi

Untuk mencegah penyebaran virus flu babi, berikut beberapa tip dari helath offisial Amerika Serikat:

Jika Anda mengalami gejal flu, sebaiknya tidak usah pergi bekerja atau ke sekolah paling tidak hingga 2 hari setelah gejala-gejala flu tersebut hilang.
Sering-seringlah cuci tangan dan tutuplah hidung serta mulut ketika Anda batuk atau bersin.
Segeralah periksa ke rumah sakit jika Anda mengalami gejala seperti kesulitan bernapas. Tapi, jika gejala Anda ringan, tetaplah di rumah untuk menghindari penyebaran virus kepada orang lain di rumah sakit.
Pemakaian masker direkomendasikan bagi petugas kesehatan, anggota keluarga dan orang lain yang mengadakan kontak langsung dengan pasien flu babi. Tetapi, masayarakat umum tidak perlu mengenakan masker.
bagi Anda yang mengkonsumsi daging babi, masaklah dengan cara yang aman. Masak paling tidak dengan suhu 160F.
http://www.mediaindonesia.com/mediahidupsehat/index.php/read/2009/04/04/1104/2/Waspadai_Flu_Babi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.